SUMENEP, Lingkarjatim.com — Laka Laut kembali terjadi di perairan Sumenep. Hari ini, KLM Jaya Abadi tujuan Pelabuhan Panarukan, Situbondo menuju Pelabuhan Gowa-Gowa, Pulau Raas, Sumenep dikabarkan hilang kontak, Kamis (23/04).
Informasi yang diperoleh media ini, KLM Jaya Abadi berangkat dari Pelabuhan Panarukan sekitar pukul 00.00 WIB. Kapal itu memuat bahan bangunan seperti semen dan keramik.
Sekitar pukul pukul 04.00 WIB, nahkoda kapal sempat menghubungi pihak Syahbandar setempat. Namun, sekitar pukul 06.00 WIB, nomor telporn nahkoda kapal tersebut sudah tidak aktif.
“Sampai saat ini masih belum ditemukan, Mas,” kata Edy Agus Winardi, Warga Desa Gowa-Gowa Kecamatan, Raas.
Edy memaparkan, KLM Jaya Abadi hanya mengangkut dua penumpang dan tiga ABK. Hingga kini, kelima orang tersebut masih dalam pencarian. Pencarian sempat dihentiak karena cuaca, rencananya akan dilanjutkan saat cuaca membaik.
“Informasi yang kami terima kapalnya bocor dan sempat memberi tahu ke Syahbandar Sepudi. Pencarian dihentikan karena kondisi cuaca yang tidak baik, katanya,” kata Edy.
Terpisah, Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, membenarkan soal hilangnya KLM Jaya Abadi di Perairan Sepudi. Namun, hingga berita ini diturunkan, penumpang serta kapal belum ditemukan.
“Anggota dan masyarakat sedang melakukan upaya pencarian terhadap korban,” kata Widi. (Abdus Salam).