SAMPANG, Lingkarjatim.com – Pergelaran akbar perebutan tahta tertinggi di pentas Kerapan Sapi Piala Presiden tahun 2020 dipastikan digelar tanpa penonton, hal tersebut mengacu pada Surat Keputusan (SK) Gubernur Provinsi Jawa Timur dalam upaya meminimalisir sebaran virus corona atau covid-19.
“Tahun ini event kerapan sapi untuk memperebutkan Piala Presiden digelar virtual atau tanpa penonton,” kata Juru bicara Jet Metic Foundation, H. Abdus Salam. Kamis (01/10/20).
“Karena dilaksanakan di masa pandemi virus corona, sehingga protokol kesehatan yang harus diikuti,” timpalnya.
Pemilik pasangan sapi Big Boss itu juga mengatakan bahwa dalam rapat koordinasi terakhir dijelaskan setiap peserta juga dibatasi ruang geraknya selama dilapangan, bahkan harus mengikuti serangkaian protokol kesehatan, salah satunya mengikuti tahapan rapid test.
“Maksimal setiap peserta membawa 40 orang personel pacuan,” tambahnya.
Namun demikian, pihaknya mengaku beberapa peraturan tersebut belum seutuhnya bersifat final dan mengikat, pasalnya beberapa pihak terkait masih terus melakukan rapat koordinasi dan konsolidasi terkait.
“Kami bersama pihak terkait terus melakukan rakor untuk mensukseskan kegiatan ini,” imbuhnya.
Pihaknya berharap meskipun tanpa penonton dan dilakukan secara virtual, kepuasan penonton harus tetap terfasilitasi, salah satunya hadirnya pemerintah daerah untuk menyiarkan secara langsung kegiatan tersebut.
“Pemkab harus hadir untuk memfasilitasi standar penyiaran, sehingga penonton dirumahnya tetap disajikan informasi kegiatan kerapan sapi itu,” harapnya. (Abdul Wahed)