foto : Korban pembacokan mengalami luka parah hingga meninggal dunia di Puskesmas Blega
BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Pelaku pembacokan terhadap kepala desa (kades) Karang Gayam, Kecamatan Blega Bangkalan yang belum jelas identitasnya. Ternyata, pelaku pembacokan tersebut masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Kronologi Kejadian tersebut, Pada Hari Kamis tanggal 11 Mei 2017 Pkl 12.00. Wib telah terjadi pembacokan terhadap Dhofir Kades Karang Gayam Kec. Blega. Dari hasil identifikasi sementara atas kejadian tersebut oleh pihak keamanan setempat. Pembacokan tersebut berawal ketika H. Dhofir ( Korban ) Sholat di Musollah sebelah timur SPBU yang berada di Jalan Raya Blega. Setelah Sholat, korban duduk di warung depan Musollah. Tak berselang lama, datang dua orang yang tidak dia kenal dengan menggunakan sepeda motor. Kemudian yang bonceng menghampiri Korban dan langsung membacok.
Setelah dibacok, korban dikejar kemudian lari ke dalam Musollah, keluar lagi dan akhirnya jatuh di depan Musollah. Korban dibawa ke Puskesmas Blega untuk mendapat perawatan karena luka bacok yang cukup parah . Luka yang menimpa korban diantaranya, Perut robek sepanjang 20 cm sehingga usus terbuai keluar, Kepala ( belakang telinga) robek sepanjang 15 cm, Dada sebelah Kanan Robek sepanjang 17 cm, Jari tangan kanan putus, Pergelangan tangan kiri robek 10 cm,
Pada Pukul 13.10.wib. oleh tim Dokter Puskesmas Blega Korban dinyatakan meninggal dunia dan pihak keluarga akan memakamkan di TPU Desa Karanggayam Kec. Blega. Sementara itu, Sampai saat ini pelaku pembacokan masih dalam pengejaran anggota Polsek Blega. (ron/nir)
