PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Himpunan Lora Madura (Hilma) menggelar audiensi bersama Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Pamekasan, Kamis (2/9/2020).
Ketua Hilma, K. Jakfar Sodik menyayangkan kasus Aliansi Ulama Madura (Auma) dan Kota Cinema Mall (KCM) yang sudah masuk ke ranah hukum.
“Dengan kasus tersebut kami ikut prihatin dan hawatir akan muncul gesekan diantara masyarakat,” ucapnya.
Dari itu, pihaknya meminta terhadap pihak Kepolisian untuk melaksanakan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku dengan menerapkan keadilan serta menjunjung tinggi netralitas dan profesionalitas.
Selain itu, Hilma meminta pihak Kepolisian untuk memediasi antara Auma dan KCM untuk segera mengambil keputusan, agar kasus tersebut cepat selesai.
“Lebih-lebih apabila kasus itu bisa selesai secara kekeluargaan dan damai” tambahnya.
Selain membahas kasus Auma dan KCM, maksud dan tujuan audiensi tersebut, Hilma mempunyai iktikat baik untuk menjadi mitra pihak kepolisian demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
“Termasuk membantu pihak kepolisian untuk menyelesaikan persoalan Auma dan KCM dan tentunya dengan kemampuan yang kami miliki. Karena kami ingin kejayaan Pamekasan di masa yang akan datang,” dauh K. Jakfar Sodik.
Sementara, Kapolres Kabupaten Pamekasan, AKBP Apip Ginanjar berharap partisipasi dari semua tokoh bisa membantu untuk menciptakan kondusifitas.
“Karena saya masih baru menjabat di Polres Pamekasan, maka kami ucapkan banyak terimakasih kepada Hilma atas masukan dan sarannya,” katanya. (Supyanto Efendi).
