Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 2 Jan 2019 16:06 WIB ·

Hendak Memancing, Dua Pemuda Desa Dharma Tanjung Tewas Tenggelam


Hendak Memancing, Dua Pemuda Desa Dharma Tanjung Tewas Tenggelam Perbesar

Warga saat menggotong jasad korban tenggelam usai ditemukan oleh nelayan warga setempat.

SAMPANG, Lingkarjatim.com – Dua pemuda asal Desa Dharma Tanjung, Kecamatan Camplong yang hendak memancing tewas tenggelam di perairan laut desa setempat.


Kapolsek Camplong, AKP Iptu Tomo mengatakan, peristiwa tersebut bermula pada Selasa, 1 Januari 2018, kemarin. Sekitar pukul 14.00 wib, ada tiga anak yakni Saldi (16), Mustofa (22) dan Hudai (17), menaiki stripung atau sampan kecil ke tengah laut untuk memancing ikan.

Namun kata Tomo, sekitar pukul 16.00 wib stripungnya yang terbawa angin ditemukan seorang nelayan warga setempat dan tersisa Hudai seorang diri.

“Berdasarkan keterangan Hudai, korban selamat ini, saat ditengah laut ketika berada di terumbu karang, tidak disengaja alat pancingnya terjatuh dan dua anak yaitu Saldi dan Mustofa mencoba mengambilnya dengan menyelam. Sedangkan Hudai yang berada di atas stripung terbawa angin. Nah dari situ, kedua anak ini mencoba mengejar stripung itu, mungkin karena jauh akhirnya kedua anak ini tenggelam,” ujar Iptu Tomo, Rabu ( 2/1/2019).
Hudai yang ditemukan seorang diri di atas tripung pun dibawa pulang oleh nelayan setelah kedua temannya menghilang tenggelam.

Setelah berada di daratan, peristiwa tersebut dilaporkan dan dilakukan pencarian hingga pukul 1.00 wib dini hari dengan meminta bantuan Basarnas dan pihak Bakamla serta dibantu masyarakat setempat.

“Tim pencari tiba di lokasi pukul 22.00 wib dan langsung melakukan pencarian dan penyisiran hingga pukul 1.00 wib dini hari. Namun pencarian belum juga berhasil menemukan jazad kedua anak tersebut,” jelasnya.

Lebih jauh Iptu Tomo mengatakan, jasad kedua anak tersebut baru ditemukan keesokan harinya oleh dua orang nelayan yang berbeda dari warga setempat ketika hendak melaut.

“Pagi harinya, Sekitar pukul 5.18 wib, nelayan dari warga setempat yang hendak melaut sambil mencari jasad kedua korban akhirnya menemukan jenazah Muftofa dalam keadaan tidak bernyawa. Dan selang beberapa waktu kemudian jasad Saldi juga ditemukan dalam keadan tidak bernyawa. Jasad mustofa ditemukna oleh pak Hasan dan jasad Saldi ditemukan pak Jupri. Kedua jasad korban ditemukan kurang lebih dari lokasi alat pancingnya yang terjatuh,” terangnya.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka masing-masing dan dilakukan pemeriksaan luar oleh Petugas Puskesmas Tanjung. (Hol/Atep/Lim)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jelang Pilkada, PKB Buka Pendaftaran Calon Bupati Bangkalan 2024

24 April 2024 - 17:32 WIB

Peringati HPN 2024, PWI Sidoarjo Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir

24 April 2024 - 17:24 WIB

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Pelantikan ASN Sidoarjo Cacat Prosedur, Sekda : Saya Mohon Maaf

23 April 2024 - 16:15 WIB

Tabrak Mobil Tronton, Suami Istri Pengendara Honda Vario Meninggal Dunia

23 April 2024 - 15:42 WIB

Trending di HUKUM & KRIMINAL