R Abdul Latif Amin Imron saat sambutan.
BANGKALAN, Lingkarjatim.com– Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron mengahdiri musyawarah kerja (musker) 1 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Labang Kabupaten Bangkalan, dan pelantikan Pengurus Ranting PAC Ansor, IPNU dan IPPNU Labang Masa Khidmah 2018 – 2023, di kediaman Ketua Ikatan Keluarga Madura (IKAMA) H. Rawi, Minggu (14/10/2018).
Sebagai tuan rumah H. Rawi pun tampak hadir menyambut kedatangan Bupati Bangkalan dan Ketua PCNU Bangkalan, KH. Makki Nasir. Turut hadir pula Muspika Labang, Kepala Desa se-Kecamatan Labang & Tokoh se-Kecamatan Labang.
Dalam sambutannya, Bupati Bangkalan yang akrab disapa Ra Latif ini mengajak kepada seluruh peserta untuk menjadikan musyawaroh kerja 1 MWC NU Labang ini sebagai ruang untuk menyampaikan gagasan dan pemikiran dalam rangka membangun organisasi sosial masyarakat keagamaan.
“Agar kemudian hasil dari musyawarah kerja NU ini dapat dituangkan dalam rencana kerja organisasi NU dikecamatan labang,” cetus Ra Latif.
“Saat ini kita menyadari bahwa NU sebagai ormas yang besar tengah dihadapkan pada persoalan tanggung jawab yang besar agar makin berperan aktif menghadapi berbagai tantangan dari dampak perubahan zaman,” tambah Ra Latif.
Oleh sebab itu kata dia, Sudah seharusnya NU makin berperan aktif ditengah tengah kehidupan masyarakat, khususnya melalui pendidikan keagamaan kepada masyarakat sebagai bentuk proses pembangunan moral keagamaan.
“Tujuannya, agar nilai nilai moral dan nilai nilai agama benar benar tegak dan tertanam dalam sanubari masyarakat,” tegas Ra Latif.
Hal itu lanjut Ra Latif, dikarenakan dampak dan resiko dari kehidupan modern saat ini sangat berpengaruh terhadap nilai nilai moral dan nilai nilai agama ditengah tengah masyarakat .
“Maka disinilah peran NU sangat dibutuhkan untuk menjaga kedaulatan nilai nilai moral dan kedaulatan nilai nilai agama islam,” jelasnya.
Dari tanggung jawab yang saya sampaikan diatas NU juga masih
Selain itu ucap Bupati yang pernah menjabat Sebagai Wakil Ketua DPRD Bangkalan itu, NU juga memiliki tanggung jawab sosial yang lain dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bahkan peran NU juga sangat dibutuhkan disektor sektor yang lain.
“Maka dari itu tidak ada jalan lain kecuali NU harus meningkatkan perannya di sektor sektor ekonomi, sosial, budaya, keamanan dan teknologi,” papar dia.
Sebab, ancaman degradasi nilai nilai moral dan nilai nilai agama juga dapat menyusup melalui sektor ekonomi, sosial budaya, keamanan dan teknologi.
“Oleh karenanya saya mengajak kepada segenap pengurus NU Kab Bangkalan khususnya pengurus NU se-Kecamatan Labang agar lebih berperan aktif dalam diberbagai sektor kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Sehingga imbuh Ra Latif, potensi potensi negatif kehidupan modern dapat diantisipasi melalui kegiatan dan peran aktif dari para penjaga amanat ” ahlussunnah wal jamaah ” ini.
“Saya mengajak, marilah musyawarah kerja 1 MWC NU Kecamatan Labang ini benar benar kita manfaatkan sebagai media diskusi, media tukar pendapat dan musyawarah untuk merumuskan langkah terbaik bagi rencana kerja NU kec labang di masa khidmah 2018-2023,” terang dia.
“Dan saya juga ucapankan selamat kepada PC ANSOR, IPNU dan IPPNU Kecamatan Labang yang dilantik pada hari ini, semoga kepengurusan baru ini dapat bekerja dengan baik dan kinerjanya bisa bermanfaat kepada masyarakat, agama, bangsa dan negara,” tutup dia. (Atep/Lim)
