Dokumen Keuangan Pemkab Sampang Diserang Hacker?

SAMPANG, Lingkarjatim.com – Aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang yang terpusat di Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) diserang Hacker, alhasil sudah lima hari sistem informasi keuangan Kota Bahari tidak bisa diakses.

Akibatnya semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Sampang harus melakukan input ulang dokumen keuangan tahun anggaran 2020.

Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Sampang, Saryono melalui Maulidi Kabid anggaran BPKAD Kabupaten Sampang saat dikonfirmasi membenarkan jika SIPKD dihack sejak lima hari terakhir. Dikatakannya, aplikasi tersebut menyimpan berbagai dokumen keuangan daerah dari semua OPD dilingkungan Pemkab Sampang.

Disebutkannya, sejumlah data keuangan OPD Pemkab Sampang yang hilang tersebut, meliputi Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan data lainnya.
Atas hilangnya data tersebut, kini semua OPD di
Sampang diwajibkan mengunggah ulang.

“Iya aplikasi informasi keuangan kena hack, data-data yang hilang yakni DPA, RKA dan lainnya,” katanya melalui jaringan selluler pribadinya.

“Kami targetkan proses pengunggahan ulang selesai pekan ini,” timpalnya.

Beruntung yang hilang tersebut hanya dokumen keuangan yang disimpan tahun anggaran 2020, sementara tahun sebelumnya tetap aman tersimpan dalam aplikasi.

“Dengan mengunggah ulang, dokumen keuangan daerah setiap OPD tidak akan terjadi perubahan atau dimanipulasi. Karena setiap OPD masih menyimpan dokumen aslinya, sekarang dalam proses unggah ulang,” tambahnya. (Abdul Wahed)

Leave a Comment