Dispendik Siapkan Tim Helpdesk Hadapi USBN-UNBK di Surabaya

Foto: Kepala Dispendik Kota Surabaya Ikhsan.

SURABAYA, Lingkarjatim.com– Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya menyiapkan Tim Helpdesk pada Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP/MTS tahun 2019. Mereka disiapkan untuk membantu jika sekolah mengalami kendala dalam pelaksanaan ujian tersebut.

“Dispendik itu ada ruangan khusus untuk Tim Helpdesk yang berisikan tenaga IT dari dinas. Dari dinas itu nanti memantau masing-masing wilayah, mulai Surabaya Barat, Timur, Utara, Selatan, dan Pusat. Kemudian ada tim yang bertugas memantau sekolah-sekolah,” kata Kepala Dispendik Kota Surabaya, Ikhsan, di Surabaya, Rabu (13/3/2019).

Namun, Ikhsan tidak menyebut berapa jumlah Tim Helpdesk yang disiapkan. Ia mengatakan dengan adanya Tim Helpdesk, kendala yang dialami sekolah bisa langsung ditangani dengan cepat. Penanganan masalah ini diharapkan membuat siswa, pengawas, teknisi, maupun proktor tidak panik saat menemui kendala ketika ujian berlangsung.

“Semua bisa saling memantau dan membantu. Tim Helpdesk akan bergerak cepat untuk menangani jika terdapat kendala di sekolah,” ujarnya.

Sebanyak 40.947 siswa/i tingkat SMP/MTS (negeri dan swasta), akan mengikuti USBN dan UNBK tahun 2019 di Kota Surabaya. Pelaksanaan ujian ini sepenuhnya akan menggunakan komputer.

Pelaksanaan USBN sendiri akan dimulai pada 25 Maret sampai 9 April 2019. Sementara UNBK akan dimulai mulai tanggal 22 April sampai 25 April 2019. Jumlah lembaga penyelenggara USBN dan UNBK di Surabaya sebanyak 334 SMP dan 45 MTs, baik negeri dan swasta.

“Untuk persiapan sudah siap. Sampai saat ini kami terus koordinasi dengan jaringan kepala sekolah, waka kurikulum, tim teknis, serta tim proktor di sekolah-sekolah,” kata Ikhsan.

Ikhsan menjelaskan, ujian tahun ini di wilayahnya menggunakan 918 unit komputer server, 21.909 unit komputer klien, 649 tenaga proktor, dan 547 tenaga teknisi. Menurut Ikhsan, teknis pelaksanaan USBN dan UNBK jenjang SMP/MTS tahun ini tidak berbeda jauh dari tahun sebelumnya.

“Intinya persiapan sudah siap. Termasuk terkait jaringan PLN dan provider sudah dikoordinasikan. Mudah-mudahan ujian tahun ini lancar tidak ada kendala,” kata Ikhsan. (Mal/Atep/Lim)

Leave a Comment