Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 6 Jun 2017 09:41 WIB ·

Dikawal Ketat, Enam Orang Hasil OTT di Surabaya Tiba di KPK


Dikawal Ketat,  Enam Orang Hasil OTT di Surabaya Tiba di KPK Perbesar

Dikawal Ketat, Enam Orang Hasil OTT di Surabaya Tiba di KPK (Foto : Kompas)

JAKARTA, Lingkarjatim.com –  Enam orang yang diamankan tim Satgas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Surabaya, Jawa Timur , Senin (5/6/2017) kemarin tiba di KPK.

Sebelumnya, enam orang ini berangkat dari terminal 2 Bandara Internasional Juanda menggunakan pesawat Garuda Indonesia, GA 311 menuju Bandara Internasional Soetta.

Selama di bandara hingga tiba di gedung merah putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, mereka dikawal ketat baik oleh penyidik KPK maupun bantuan pengamanan dari anggota Polri.

Seperti diberitakan Tribunnews  enam orang tersebut yakni Moch. Basuki (Wakil Ketua Komisi B DPRD Tingkat 1 Prov Jatim / Fraksi Gerinda), Bambang Heryanto (Kadis Pertanian Prov. Jatim), Rohayati (Kadis Peternakan Prov. Jatim), Rahman Agung (Staf DPRD Tingkat 1 Prov. Jatim), Santoso (Staf DPRD Tingkat 1 Prov. Jatim) dan Anang Basuki Rahmat.

Sesampainya di KPK, keenam orang ini langsung dibawa masuk ke dalam untuk kembali menjalani pemeriksaan lanjutan.

Penyidik juga akan melakukan gelar perkara untuk menentukan status keenam orang tersebut. Masih menurut sumber, OTT diduga terkait legislator DPRD Jatim yang meminta “upeti” kepada dinas-dinas di Pemrov Jatim. Disinyalir “upeti” dari penggarapan proyek-proyek itu digunakan untuk Tunjangan Hari Raya (THR).

Ketua KPK, Agus Rahardjo membenarkan adanya OTT yang dilakukan oleh anak buahnya, Sayangnya pucuk pimpinan KPK belum mau merinci kasus tersebut. “Penjelasan soal OTT Senin (5/6/2017) akan disampaikan sore nanti dalam jumpa pers Selasa (6/6/2017),” ujar Agus seperti dilansir dari tribunnews.

Hingga siang ini, status mereka yang diamankan masih saksi. Nasib mereka akan ditentukan 1 x 24 jam pasca tangkap tangan, termasuk penyidik KPK juga akan memutuskan apakah tindak pidana hasil OTT ini tergolong suap ataukah pemerasan. (Sul/Red)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Didukung Tokoh dan Ulama, KH Makki Nasir Mantap Maju Ketua PWNU Jatim 

26 July 2024 - 12:46 WIB

Bersumber dari DD, PJU di Desa Banyumas Telan Anggaran Ratusan Juta

26 July 2024 - 10:13 WIB

Pemkab Sidoarjo Janji Jembatan Kedungpeluk Segera Dibangun

24 July 2024 - 19:27 WIB

Meninggal 2023 Lalu, Makam Warga di Sampang Dibongkar

24 July 2024 - 14:41 WIB

Pemecatan Dianggap Diskriminatif, Fathur Rosi Gugat Lima Instansi Sekaligus

23 July 2024 - 13:04 WIB

Pembangunan Taman Desa Banyumas Habiskan Ratusan Juta, Kondisinya Memprihatinkan

23 July 2024 - 08:40 WIB

Trending di LINGKAR DESA