SAMPANG, Lingkarjatim.com – Eva Zuhlianti Sari (10) yang ngontrak di Jalan Garuda, Kelurahan Gunung Sekar, Sampang mempunyai kisah yang sangat memilukan.
Bagaimana tidak, Bocah yang seharusnya mengenyam pendidikan yang layak harus bekerja sebagai penjual gorengan sampai tengah malam untuk bertahan hidup.
Kini bocah yang sempat viral di tengah masyarakat Sampang ini sudah dititipkan ke Rumah Perlindungan Sosial (RPS) Jalan Mutiara, Kelurahan Banyuanyar, Dampang, oleh tim gabungan.
“Memang semua warga yang dititipkan di RPS hanya bersifat sementara saja, terkait Eva yang baru dititipkan sampai kapan kami masih belum mengetahuinya, karena itu menjadi kewenangan tim gabungan karena masih akan memanggil orang tuanya,” kata Amiruddin Kepala Dinas Sosial Sampang, Sabtu (21/7/2018).
Berdasarkan informasi, ayah tiri Eva berasal dari Desa Madupat, Kecamatan Camplong. Tapi ibunya sendiri tidak memiliki e-KTP Sampang. Anehnya lagi, malah baru ngurus surat nikah.
“Jadi selama ini mereka tidak punya surat nikah. Dari itu, Satpol PP bisa bertindak memulangkan ibunya yang infonya dari Bangkalan, tapi lama tinggal di Bulak Banteng Surabaya,” pungkasnya. (Hol/Atep/Lim)