SURABAYA, Lingkarjatim.com – Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Timur berhasil mengungkap kasus predator sex yang dilakukan salah satu oknum Guru yang berinisial MSH (30) warga Jalan Simo Sidomulyo, Kecamatan Sawahan, Surabaya. ia mengajar disalah satu sekolah swasta jalan Banteng, Kecamatan Semampir.
Selain sebagai Guru, tersangka juga menjabat sebagai wali kelas sehingga memudahkan aksinya menggerayangi korban.
“Yang dicabuli sebanyak 65 anak rata-rata usia 8-11 tahun dengan rincian 34 verbal dan 31 non verbal murid SDIT ar Rayyan Surabaya” Kata Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin saat press release, Kamis (22/02/2018).
Biadabnya, modus yang dilakukan tersangka ialah meraba-raba tubuh korban, memegang kemaluan korban, menyuruh korban memegang kemaluannya, hingga sampai menggesek-gesekkan kemaluannya ke tubuh korban.
Anehnya, tanpa rasa malu tersangka menunjukkan Mr. P nya kepada anak-anak dengan disaksikan oleh siswa yang lain.
Akibat perbuatan itu tersangka mendekam di penjara dan dijerat pasal perkindungan anak.
“MSH kami tetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat dengan Pasal 82 Tentang Perlindungan Anak,” Tandasnya. (Sul/Lim)