Tekan Penyebaran Covid-19, Dosen dan Mahasiswa UTM Kolaborasi Buat TTG

SAMPANG, Lingkarjatim.com- Pandemi Covid-19 yang menimpa dunia saat ini membuat terbatasnya kegiatan yang harus dilakukan oleh masyarakat. hal tersebut berdampak pada beberapa faktor seperti halnya pendidikan dimana pada suatu perguruan tinggi dilaksanakan kuliah daring (online), bahkan hal ini juga berlaku pada kegiatan pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan setiap tahun.

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Trunojoyo Madura mengambil tema satgas covid-19 dalam pengabdian masyarakat kali ini.

Mekanismenya pun ikut berubah, pengabdian masyarakat yang biasanya dilaksanakan berkelopok dan mengumpulkan banyak orang kali ini dilaksanakan di masing-masing domisili Mahasiswa dengan didampingi dosen.

Salah satu mahasiswa yang ikut dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah Mamad Hermanto, Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura asal Pangarengan, Sampang. Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan ini melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Ragung, Kecamatan Pangarengan, Kabupaten Sampang dengan di dampingi oleh Hanifudin Sukri, S. Kom., M. Kom selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

Kegiatan yang dilakukan adalah membuat Teknologi Tepat Guna (TTG) untuk menekan penyebaran Covid-19. Mulai dari membuat Hand Sanitizer dari Acanthus ilicifolius sebagai antiseptik dan membuat Touchless Handsanitizer Dispenser untuk membantu mencegah penyebaran pandemi Covid-19.

Pembuatan Hand Sanitizer menggunakan bahan Acanthus ilicifolius dikarenakan bahan yang tidak asing bagi masyarakat. Selanjutnya Hand Sanitizer yang telah dibuat dibagikan kepada masyarakat dengan diikuti mengedukasi masyarakat akan pentingnya menerapkan pola hidup sehat.

Sementara itu Touchless Handsanitizer Dispenser dibuat menggunakan pipa PVC yang hasilnya memungkinkan orang yang menggunakan handsanitizer tidak perlu menyentuh dispenser, cukup diinjak, sehingga meminimalisir kontak tangan yang dapat berpotensi menjadi media penularan covid-19.

“Kami bersama dosen pembimbing membuat TTG tersebut dengan harapan berkontribusi untuk membantu masyarakat Desa Ragung dalam mencegah penularan Covid-19, sehingga rantai Covid-19 tidak semakin panjang” Ungkap Mamad

Selaras dengan yang disampaikan mahasiswanya, Hanifudin Sukri yang juga melakukan pengabdian masyarakat juga berharap TTG yang dihasilkan dan diberikan kepada masyarakat dapat mencegah semakin luasnya penyebaran virus asal Wuhan tersebut.

“Dengan keilmuan kami membuat TTG berupa touchless handsanitizer dispenser serta bio handsanitizer dan membagikan kepada masyarakat semata-mata untuk membantu pencegahan covid-19,” Harapnya

Masyarakat menyambut baik abdimas tersebut, serta berterimakasih kepada LPPM UTM yang telah peduli dengan masyarakat pedesaan khususnya

“Saya berterimakasih atas penyuluhannya dan Hand Sanitizer yang telah diberikan, semoga hal ini dapat membawa manfaat dan dapat memutus rantai Covid-19 sehingga pandemi ini segera berakhir dan semua kembali kepada keadaan semula, dimana semua kegiatan dapat dilakukan secara normal” Ujar salah satu partisipan Penyuluhan dan pembagian Hand Sanitizer. (*)

Leave a Comment