Menu

Mode Gelap

LINGKAR UTAMA · 10 Nov 2022 16:48 WIB ·

Makna Hari Pahlawan Bagi Gubernur Jatim Khofifah, Indar Parawansa


Makna Hari Pahlawan Bagi Gubernur Jatim Khofifah, Indar Parawansa Perbesar

SURABAYA – Lingkarjatim.com,- Memaknai Hari Pahlawan bagi setiap orang tentu berbeda-beda. Demikian juga dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang mengajak seluruh elemen masyarakat memaknai Hari Pahlawan dengan meneladani keberanian para syuhada Arek-arek Suroboyo, dan Jawa Timur dalam epos besar Pertempuran 10 November 1945.

“Mengapa edukasi mau memberi dan bersungguh-sungguh dalam ikatan kebangsaan menjadi penting?. Karena meskipun manusia memiliki kecenderungan pada kebaikan, cenderung pada tindak kepahlawanan, dan mengutamakan kebaikan bersama sebagai fitrah manusia, namun kesemua itu tidak bersifat taken for granted,” kata Khofifah, usai menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Tugu Pahlawan Surabaya, Kamis, 10 November 2022.

Khofifah juga mengajak seluruh elemen masyarakat Jatim untuk memiliki mental memberi yang terbaik bagi bangsa dan negara. Dimana mental itu dibentuk melalui edukasi spiritual, edukasi sosial, politik dan juga kebudayaan.

“Inilah mental kepahlawanan. Ketika kita bekerja lebih dari pada seharusnya, berusaha memimpin perubahan, dan mengatasi kesulitan yang menjadi problem bersama. Nilai- nilai dan karakter kepahlawanan dan kebaikan harus dirawat, dipupuk dan dijaga oleh pendidikan yang berorientasi memajukan karakter bangsa, seperti pemulihan budi pekerti dan akhlakul karimah,” ujarnya.

Seperti yang disampaikan Bung Karno di buku ‘Di bawah Bendera Revolusi’, ditegaskan bahwa kekuatan dari suatu bangsa dalam memperjuangkan, dan mengarungi jembatan emas kemerdekaan Indonesia, tidak pada kekuatan untuk meminta, tapi pada kekuatan untuk memberi.

“Prinsipnya adalah memberi apa yang kita punya. Dengan begitu sebenarnya kita telah membangun karakter kepahlawanan,” Katanya.

Menurut Khofifah, setiap orang memiliki tugas untuk mengedukasi. Termasuk mengedukasi diri sendiri, keluarga dan lingkungan. “Bagaimana kita mengedukasi untuk bisa memberikan keteladanan, kemudian karakter kepahlawanan dan semangat yang bisa memberikan penguatan bagaimana Jatim gagah dan perkasa,” ujarnya.

Memperingati Hari Pahlawan, lanjut Khofifah, momentum untuk bangkit dan bersatu menghadapi ancaman dan tantangan global, selaras dengn tema Peringatan Hari Pahlawan tahun ini yakni ‘Pahlawanku Teladanku’. Jika dahulu pahlawan menghadapi tantangan besar yakni berjuang melawan penjajah, kata Khofifah, kini nilai perjuangan dan ketangguhan mereka bisa diteladani untuk bangkit dan berjuang menghadapi tantangan global.

“Dalam menghadapi tantangan global ini, kita berharap lahirnya mental kepahlawanan dari warga. Tidak perlu bergerak dari skala besar, tetapi mengubah keadaan dan memperbaiki kondisi dari sekitarnya dulu,” ujarnya. (Amal/Hasin)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Halalbihalal dengan Wartawan, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Gaungkan Peduli Lingkungan

23 April 2024 - 19:52 WIB

Terjerat Kasus Korupsi, Mantan Bupati Malang RK Akhirnya Bebas Bersyarat

23 April 2024 - 16:37 WIB

Pelantikan ASN Sidoarjo Cacat Prosedur, Sekda : Saya Mohon Maaf

23 April 2024 - 16:15 WIB

Tabrak Mobil Tronton, Suami Istri Pengendara Honda Vario Meninggal Dunia

23 April 2024 - 15:42 WIB

Perbaikan Jalan Rusak Masih Terhambat Aset PT. KAI, Pj Bupati Bangkalan Lakukan Ini

23 April 2024 - 15:14 WIB

Memperingati Hari Bumi, PJ Bupati Bangkalan Ajak Masyarakat Buang Sampah Pada Tempatnya 

22 April 2024 - 15:22 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA