Jelang Idul Adha, Pemkab Lumajang Pastikan Kebutuhan Hewan Kurban Aman

LUMAJANG, LingkarJatim.com- Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menyatakan kesiapannya menghadapi Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 9 Juli 2022, padahal, Kabupaten Lumajang kini menempati peringkat empat sebagai daerah tertinggi paparan penyakit mulut dan mulut (PMK) pada hewan ternak di Jawa Timur.

Seperti yang telah di kutip Media LingkarJatim.com dari Media Kompas.com, Rabu (29/6/2022), Ketua Satgas PMK Kabupaten Lumajang Teguh Widjayono mengatakan, jumlah hewan ternak yang tersedia di Lumajang sangat mencukupi untuk dijadikan hewan kurban, serta menurutnya, populasi hewan ternak di Lumajang mencapai sekitar 190.000 ekor.

Sedangkan di samping itu, yang terpapar PMK sebanyak 7.400 ekor, sehingga, secara statistik jumlah sapi yang sehat masih cukup untuk memenuhi kebutuhan kurban masyarakat Lumajang.

“Jumlah ternak kita sangat cukup kalau digunakan untuk kurban warga Lumajang”, ucap Teguh, Rabu (29/6/2022).

Tak hanya itu, Teguh juga menambahkan, hewan ternak yang bisa digunakan masyarakat untuk berkurban harus dalam kondisi sehat, dan kondisi hewan sehat yang dimaksud harus sudah melewati screening dan menyertakan keterangan sehat dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lumajang.

“Hewan ternak tersebut harus dinyatakan sehat oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan”, lanjutnya.

Sementara itu, untuk diketahui, jumlah sapi di Lumajang yang sudah dinyatakan sembuh dari PMK sekitar 600 ekor. Saat ini, proses vaksinasi sedang digencarkan, serta juga terdapat 10.000 dosis vaksin PMK tiba di Lumajang. Rencananya, 7.000 dosis akan diberikan kepada sapi perah. Sedangkan sisanya untuk sapi potong. (Lut).

Leave a Comment