Menu

Mode Gelap

Uncategorized · 20 Oct 2019 01:45 WIB ·

Nasi Keranda, Kuliner Horor Kaya Lauk di Bangkalan


Nasi Keranda, Kuliner Horor Kaya Lauk di  Bangkalan Perbesar

Seporsi nasi keranda

BANGKALAN, lingkarjatim.com – Kuliner dari Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur ini, agak seram namanya: Nasi Keranda. Tapi justru nama itu nampaknya bawa hoki, membuat orang penasaran dan tertarik untuk mencicipinya.

Warung nasi keranda ini terletak di Jalan KH Marzuki, Kelurahan Pangeranan, Kota Bangkalan. Buka mulai jam 4 sore sampai jam 12 malam. Kata mbak yang jaga warung, usaha ini dibuka sejak tiga tahun lalu.

Soal penamaan yang seram, karena saat itu sedang marak warung dengan nama seram. Misalnya nasi pocong dan nasi setan. Yang lebih dulu buka dan cukup ramai pembeli.

Nasi keranda adalah warung rumahan. jualannya di teras rumah. Tak ada bangunan khusus seperti warung kebanyakan. Untuk tempat makan dikonsep out dour di halaman rumah.

Tak hanya nama yang seram. Nuansanya pun seram. Di pintu masuk misalnya tempat bohlamnya berbentuk keranda. Lalu lincak untuk tempat makannya, juga berbentuk keranda. Dirangkai dari bahan galvalum. Suasana pun dibuat temaram, menambah kuat kesan mistisnya.

Nasi keranda sendiri berupa nasi campur yang kaya lauk. Dalam seporsi berisi tujuh jenis lauk. Ada ikan tongkol, ayam suwir, tahu, telur, bihun, serundeng dan ikan teri bumbu asam manis. Dan dilengkapi dengan siraman kuah lodeh.

Ahmat, salah satu pembeli mengaku yang membuat dia ketagihan adalah porsinya yang jumbo. Istilahnya porsi kuli. Bila mampu menghabiskan seporsi. Bablaslah yang namanya lapar.

“Yang paling penting harganya, aman dikantong, guru tak tetap macam saya, cuma dua belas ribu,” kata Ahmat sambil tersenyum.

Mungkin karena konsepnya rumahan, ditambah suasana yang temaram, ditambah tak ada papan nama, kecuali Baner yang sudah usang. Membuat warung ini cukup sulit dicapai.

Agar mudah menemukannya. Patokannya, adalah klinik bersalin yang dikenal nama pemiliknya dokter Hikmah. Nasi keranda letaknya sekitar 20 meter setelah klinik khusus bersalin itu. (M.Aldo)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jalan Desa Gemurung-Tebel Rusak, Begini Respon Pemkab Sidoarjo

14 March 2024 - 16:11 WIB

20 Warga Binaan Umat Hindu di Jatim Peroleh Remisi Nyepi

11 March 2024 - 15:54 WIB

GERAK CEPAT MEMBANGUN DESA; KKN 03 STAI AL-HAMIDIYAH BANGKALAN SUKSES TERAPKAN PROGRAM BLUE GREEN ECONOMY

6 January 2024 - 20:24 WIB

Pj Bupati Bangkalan Sebut Petani Jual Hasil Pertanian ke-Surabaya dan Dijual Lagi ke-Bangkalan Sehingga Harganya Menjadi Mahal

20 December 2023 - 10:31 WIB

Siltap Kades Naik Menjadi 5,4 Juta, Ini Alasan Pemkab Bangkalan

7 December 2023 - 14:05 WIB

Dihadapan Kades Se Bangkalan, Safiudin Asmoro Sampaikan Pentingnya Penguatan Sistem Demokrasi di Indonesia

12 November 2023 - 16:23 WIB

Trending di Uncategorized