Tidak Lolos Verifikasi, Bacakades Manggaan Modung Nekat Bacok Ketua P2KD

Korban saat dilarikan ke RSUD Bangkalan (Foto : Istimewa)

BANGKALAN, Lingkarjatim.com- Kapolres Bangkalan, AKBP Wiwit Ari Wibisono mengatakan bahwa pembacokan yang dilakukan terhadap ketua panitia pemilihan kepala desa (P2KD) Desa Manggaan, Kecamatan Modung, Bangkalan pada hari Kamis 16 Maret 2023 kemarin lantaran pelaku S (50) merasa sakit hati karena tidak lolos verifikasi calon kades. Hal tersebut diketahui setelah anggota tim polres Bangkalan melakukan pemeriksaan terhadap S setelah berhasil diamankan beberapa jam setelah kejadian.

Pelaku merupakan salah seorang peserta bakal calon Kepala Desa Manggaan pada Pilkades serentak tahun 2023 kabupaten Bangkalan yang akan dilaksanakan pada Bulan Mei yang akan datang.

“Motifnya, sakit hati karena pelaku tidak diluluskan oleh korban karena tersangka ini masih menjadi keanggotaan BPD dan belum diberhentikan sehingga hasil verifikasi tersangka tidak lulus,” Ucap Wiwit, Jum’at (17/3/23).

Berdasarkan keterangan pelaku, Wiwit menjelaskan bahwa pelaku juga sakit hati karena ada ucapan dari korban yang kurang mengenakkan pada pelaku saat hendak mendaftar sebagai bacakades.

“Sehingga karena itu pelaku melakukan pembacokan pada korban,” Jelasnya.

Wiwit menjelaskan peristiwa itu terjadi saat keduanya sama-sama mengantar anaknya mengikuti karnaval. Melihat korban melintas didepannya, pelaku teringat dan memuncak sakit hatinya, kemudian pelaku pulang kerumahnya mengambil golok. Lalu kembali ke area karnaval tersebut dengan jalan kaki. Setelah bertemu korban, golok langsung dibacokkan ke kepala korban dan mengenai bagian pelipis mulai dari ujung mata hingga telinga.

“Korban mengalami luka robek cukup serius dan sudah dirawat di rumah sakit,” Ungkapnya.

Menurut pria yang sering keliling menyapa masyarakat tersebut setelah melakukan pembacokan, kemudian pelaku pulang dan mengambil motornya, lalu pergi kerumah kepala Desa Alaskokon untuk menyerahkan diri.

“Kami berhasil menangkap pelaku di desa Alaskokon, Kecamatan Modung, beberapa jam setelah kejadian,” Pungkasnya. (Muhidin/Hasin)

Leave a Comment