Wabup Pamekasan Kukuhkan 50 Panitera dan Hakim MTQ

KHIDMAT: Wakil Bupati Pamekasan, H. Raja’e saat Mengukuhkan Panitera dan Hakim MTQ ke-29 di Halaman Pendopo Ronggosukowati

PAMEKASAN, Lingkarjatim.com – Sebelum lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kabupaten resmi dibuka, Wakil Bupati Pamekasan, H. Raja’e mengukuhkan 50 panitera dan hakim, di halaman Mandhapa Agung Ronggosukowati, Selasa (11/8/2020).

Setelah itu H. Raja’e membuka dengan resmi acara lomba MTQ ke-29 yang akan berlangsung selama dua hari dari tanggal 11-12 Agustus dengan ditandai pemukulan beduk dan disaksikan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di lingkungan Pemkab Pamekasan.

Dalam sambutannya, Raja’e menyampaikan bahwa kegiatan MTQ diselenggarakan oleh Pemkab Pamekasan, dimana kegiatan lomba tersebut digelar setiap tahun dan tahun ini merupakan yang ke-29.

“Pada hari ini sesungguhnya merupakan titik awal untuk menyongsong MTQ di tingkat Provinsi Jawa Timur, karena insya’allah tahun depan di 2021 Kabupaten Pamekasan akan menjadi tuan rumah,” ucapnya.

Dengan demikian, pihaknya meminta agar hari ini mempersiapkan diri dengan segala upaya dan kemampuan kita.

Selain itu, Raja’e juga mengajak kepada hadirin untuk menghayati dari acara MTQ kali ini, tidak hanya menyangkut ceremoni yang kita lakukan tapi juga bagaimana kemudian bisa melahirkan bibit yang kwalitas, bibit yang profesional, bibit yang mampu bersaing secara sehat dan bersaing dengan level yang lebih tinggi.

“Oleh karenanya, kami sangat mengapresiasi kepada seluruh jajaran, dewan hakim, juri, panitera dan pendamping dari acara MTQ yang ke-29 ini, karena terus terang kalaubkita pikir bersama-sama cukup lama mereka melatih, membingbing dan mengemleng agar genarasi Qur’ani yang kita persiapkan ini betul-betul me jadi generasi yang hebat dan bisa kita banggakan kita bersama,” ungkapnya.

Mantan Kepala Desa Bujur itu sedikit menjelaskan dari maksud dan tujuan pelaksanaan MTQ yang digelar setiap tahun itu, dimana agar Al Qur’an bisa membumi di kota Gerbang salam.

“Tidak hanya membumi di kontek pembacaan, tidak hanya membumi dalam kontek perlombaan tetapi membumi dalam segala aktifitas kegiatan kita sehari-hari,” paparnya.

Ia mengajak generasi Qur’ani untuk mencerminkan nilai-nilai Qur’ani, pihaknya meminta agar jangan hanya dijadikan ajang lomba melainkan harus diterapkan di kehidupan sosial.

“Kita berharap apa yang kita lakukan hari ini bisa bersejalan dengan visi misi dari Pemerintahan Kabupaten Pamekasan, diantaranya adalah memberikan beasiswa kepada siswa yang berprestasi dan hafidz dan Hafidzah,” tambah Raja’e.

Diakhir sambutannya, pihak mendo’akan agar acara MTQ yang ke-29 tingkat Kabupaten Pamekasan bisa berjalan lancar dan sukses.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Pemkab Pamekasan melalui Bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra), ada sebanyak 440 peserta yang akan ikut lomba MTQ dengan 10 kategori lomba. (Advertorial).

Leave a Comment