Menu

Mode Gelap

POLITIK PEMERINTAHAN · 26 Jul 2023 17:22 WIB ·

Dewan Desak APBD 2024 Prioritaskan Infrastruktur


Dewan Desak APBD 2024 Prioritaskan Infrastruktur Perbesar

SUMENEP, Lingkarjatim.com — Sekretaris komisi III DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur M. Ramzi mendesak pemerintah setempat untuk memerhatikan infrastruktur. Bahkan, anggaran tahun 2024 hendaknya diperioritaskan untuk pembangunan infrastruktur.

Kata Ramzi, masalah infrastruktur, khususnya infrastruktur jalan selama ini menjadi sorotan banyak pihak, termasuk aktifis. Bahkan, keluhan terhadap jalan cukup mengemuka, mulai dari kepulauan hingga daratan. Bahkan, ada yang sampai melakukan perbaikan jalan cara swakelola masyarakat.

Misalnya, belakangan mencuat adanya perbaikan jalan dengan dana gotong royong masyarakat. Yakni, di jalan raya Desa Gapura Tengah dan Tamidung. Bahkan, keberadaan jalan yang rusak parah itu sampai menjadi viral di kalangan elite politik.

“Kebutuhan masyarakat akan jalan atau infrastruktur terbilang cukup tinggi. Sebab, hal itu merupakan kebutuhan dasar, yang membuka akses mobilitas masyarakat,” kata Ramzi

Maka, sambung dia, pihaknya mendorong bagaimana APBD 2024 bisa lebih banyak untuk infrastruktur. “Postur anggaran kita di tahun depan, hendaknya bisa dimaksimalkan untuk infrastruktur,” ujarnya.

Politisi Partai Hanura itu menambahkan, setiap reses atau serap aspirasi yang dilaksanakan wakil rakyat, harapan masyarakat didominasi masalah infrastruktur. Oleh karena itu, anggaran untuk infrastruktur harus diprioritaskan.

“Untuk perbaiki jalan rusak di Sumenep memang tidak bisa sekaligus, sebab APBD Sumenep tidak memadai. Tapi setidaknya, dengan memprioritaskan jalan dalam belanja APBD akan mengurangi ketimpangan jalan rusak yang ada,” ujarnya.

Mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa IsIam Indonesia (PMII) Jakarta ini menambahkan, infrastruktur seperti pembangunan jalan memiliki dampak yang luar biasa terhadap peningkatan ekonomi masyarakat. Tidak hanya itu, infrastruktur juga sangat dibutuhkan untuk kepentingan pendidikan dan kesehatan.

“Masyarakat sederhana menilai pemerintah, kalau infrastrukturnya bagus, pemerintah dianggap berhasil. Sebaliknya, jika jalan, fasilitas kesehatan, pendidikan tidak bagus, masyarakat akan menilai gagal. Artinya tolak ukur keberhasilan pemerintah dilihat dari pembangunan infrastrukturnya,” tukasnya. (Abdus Salam)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Empat Komitmen Utama Mathur Husairi Ketika Dipercaya untuk Menjadi Bupati Bangkalan

7 September 2024 - 11:32 WIB

Nama ManFaat Tagline Berbagi, Paslon Lukman-Fauzan Siap Berbagi ManFaat untuk Rakyat

7 September 2024 - 10:50 WIB

Walaupun Tidak Hadir Saat Deklarasi dan Pendaftaran, Ra Nasih Sebut Lukman-Fauzan Pasangan yang Sangat Ideal

7 September 2024 - 07:14 WIB

Presiden Jokowi Resmikan Flyover Djuanda

6 September 2024 - 17:11 WIB

Ketua Song-osong Lombung Tegaskan Mendukung Pasangan “Manfaat” di Pilkada Bangkalan

6 September 2024 - 16:52 WIB

DPMPTSP Bangkalan Habiskan Puluhan Juta untuk Bahan Cetak, Harga Satu Banner Rapat Mencapai 24 Juta Rupiah

6 September 2024 - 15:03 WIB

Trending di LINGKAR UTAMA