SITUBONDO, Lingkarjatim.com – Front Pemuda Situbondo (FPS) menyelenggarakan dialog interaktif dan buka puasa bersama, Senin (11/6/2018).
Menariknya acara itu mengangkat tema ‘Pentingnya Kepemimpinan Religius Nasionalis untuk Menangkal Paham Radikalisme di Jawa Timur’. Sekretaris Umum PC. Ansor Kabupaten situbondo, Johantono menjadi pembicara tunggal.
Johantono dalam paparannya menyampaikan bahwa kemajuan, perkembangan dan keamanan suatu daerah itu tergantung pemimpinnya.
Menurut dia, dalam Al-Qur’an disebutkan kata khalifah yang berarti pemimpin, cakupan pemimpin sangatlah luas dari sektor keluarga sampai pada sektor pemerintahan.
“Setiap pemimpin harus mempunyai jiwa kepemimpinan yang utuh, karena kemajemukan kultur masyarakat kita tidak hanya membutuhkan satu prespektif melainkan harus mengkolaborasikan banyak prespektif,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa Jhon ini juga menyampaikan bahwa bagi calon pemimpin harus mempunyai dua jiwa kepemimpinan.
Pertama, dia harus religius memahami ajaran-ajaran agama secara utuh, kedua harus nasionalis yaitu cinta tanah air dan bangsa.
“Kondisi sosial masyarakat Jawa Timur yang aman harus dipertahankan dan kita pasrahkan estafet kepemimpinan Jatim kepada sosok yang sudah paham betul masalah-masalah di Jawa Timur, yaitu Saifullah Yusuf atau Gus Ipul,” katanya.
Sebab lanjut Jhon, Pengalaman selama 10 tahun yang di miliki Gus Ipul ketika mendampingi Gubernur Jawa Timur Soekarwo adalah loyalitasnya.
“Selain itu Gus Ipul orang yang berdedikasi untuk masyarakat Jawa Timur dan sangat layak melanjutkan kepemimpinan Jatim ke depan,” tegasnya didepan peserta dialog.
Acara yang bertempat dirumah Saiful ini juga dihadiri seluruh pengurus ranting Ansor Desa Talkandang dan Fawaid dari PC. Ansor Situbondo. (yad/atep)