Rapat koordinasi yang digelar KPU Sampang
SAMPANG, Lingkarjatim.com – Berdasarkan rapat koordinasi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang, dalam penyampaian hasil monitoring dan persiapan pemeriksaan kerja petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP), kegiatan coklit yang sudah berjalan 10 hari mencapai 31 persen, Kamis (1/1/2018).
Rapat koordinasi tersebut berlangsung di aula KPU Sampang. Rapat itu dihadiri oleh Ketua dan Snggota PPK divisi perencanaan dan data se- Kabupaten Sampang, Panwaslu Kabupaten dan Dispendukcapil.
Addy Imansyah, komisioner KPU Divisi Teknis, Perencanaan dan Data saat ditemui setelah acara mengungkapkan, hasil laporan kegiatan coklit oleh PPDP yang disampaikan PPK menyebutkan, pemilih yang sudah dicoklit oleh PPDP mencapai 31%.
“Pada hari ke 10 dari 30 hari yang direncanakan, pemilih yang sudah di coklit oleh PPDP sudah mencapai 31% atau 263.936 dari 839.427 pemilih dalam model A-KWK dan pemilih baru,” ujarnya.
Menurut Addy, jumlah tersebut masih terus bergerak, tergantung kondisi di lapangan.
“Sejauh ini proses coklit relatif lancar, belum ada kendala serius yang dihadapi PPDP. Meskipun di beberapa tempat, PPDP terkendala faktor cuaca dan letak geografis domisili pemilih.Tapi, saya kira ini masih bisa dimaklumi,” tambahnya.
Lebih lanjut, ada juga kendala lain, seperti pemilih belum bisa ditemui langsung serta ada anggota keluarga dalam 1 KK, namun beda TPS, sehingga diusulkan untuk pindah TPS.
“Proses coklit ini akan kami pantau terus. Kami optimis tanggal 18 Februari 2018 semua daftar pemilih sudah 100% tercoklit oleh PPDP,” tukasnya.
Sebagaimana diketahui, tahapan coklit dimulai tanggal 20 Januari s/d 18 Februari 2018. Selanjutnya tanggal 19 Februari PPDP menyampaikan laporan hasil coklit kepada PPS.
Untuk penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS) oleh KPU akan dilaksanakan tanggal 10-16 Maret dan penetapan DPT tanggal 13-19 April 2018. (Hol/Lim)
