Salah Satu Kader Senior DPC PDIP Bangkalan Mengundurkan Diri, Ini Alasannya

Surat pengunduran Muhammad Rofik sebagai kader PDIP

BANGKALAN, Lingkarjatim.com – Muhammad Rofik salah satu kader DPC PDI Perjuangan Bangkalan mengundurkan diri keanggotaan PDI Perjuangan sejak hari Minggu (11/03/2018) kemarin. Hal itu berdasarkan surat pernyataan diri yang dikirimkan langsung kepada DPC PDIP Bangkalan pada tanggal (12/03/2018).

Ia beralasan pengunduran dirinya disebabkan karena kecewa dengan kader di pusat maupun di daerah Bangkalan sendiri. Selain itu ia juga beralasan tidak punya ruang untuk mengabdi di PDIP.

Selain itu Ia juga merasa kecewa pada Pilkada Bangkalan tahun 2018, karena PDI Perjuangan tidak bisa mengusung calon sendiri. Padahal menurutnya, jumlah kursi PDIP di DPRD Bangkalan cukup banyak yaitu 7 kursi.

“Ya sebagai partai pengusung bukan pendukung, kan jumlah kursi di DPRD ada tujuh, dulu saya sangat berharap kepada H. Fatkurrahman naik sebagai calon,” jelasnya, Senin (12/3/2018).

Selain itu ia juga sangat kecewa dengan pengurus PDIP yang ada di pusat. Salah satu penyebab kekecewaannya adalah fakta yang ada saat ini banyak tenaga kerja asing dari Cina.

“Ya contohnya saja kebijakan Jokowi sebagai kader PDI-P seperti itu, kenapa kok tidak mengedepankan pekerja lokal saja, apalagi kita banyak yang menganggur, selain itu juga banyak penyelundupan narkoba ke Indonesia dengan jumlah yang sangat banyak sekali,” kata Rofik.

Sebenarnya sebagai kader dirinya sangat salut dengan DPC PDIP Bangkalan yang dipimpin H Fatkhurrahman yang telah mengangkat harkat dan martabat PDIP di Bangkalan. Namun kesalutan itu tidak akan mengubah niatnya untuk keluar dari PDIP. Ketika Rakercabsus ia mengaku tidak diundang sebagai kader Pratama di PDIP Bangkalan.

“Ya saya sebagai kader angkatan pratama kok tidak diundang, jadi saya berkesimpulan kalau saya ini tidak dianggap lagi yang selama ini saya dibesarkan oleh PDI-P namun itu saya anggap bukan persoalan,” jelasnya.

Reputasi dan jejak langkah serta pengalaman yang ia lakukan selama menjadi kader PDIP lumayan bagus. Sebab dirinya pernah menjabat sebagai Anggota Legislatif di Bangkalan.

“Saya itu pernah menjabat sebagai Sekretaris DPC PDI perjuangan periode 2000-2005. Kedua, kader pratama model angkatan I DPD PDI perjuangan Jawa Timur. Ketiga, Anggota DPRD Kabupaten Bangkalan dari PDI Perjuangan masa bhakti 2004-2009. Juga sebagai Ketua Fraksi Pembaharuan DPRD Bangkalan periode 2004-2009 (Komisi D dan anggota Banggar),” tutupnya. (Zan/Lim)

Leave a Comment